KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala rahmatnya , sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah tentang Sistem Operasi Jaringan dalam bentuk maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan, petunjuk maupun pedoman bagi pembaca.
Harapan saya semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini sehingga kedepannya dapat lebih baik.
Singaraja, 07 Agustus 2015
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Hampir seluruh aspek kehidupan manusia saat ini tidak dapat dilepaskan dari teknologi, khususnya teknologi komputer. Untuk menjalankan suatu komputer, diperlukan sistem operasi jaringan untuk menghubungkan brainware dengan software dan hardware. Untuk itulah kami membuat makalah ini untuk membantu pembaca agar mengetahui tentang Sistem Operasi Jaringan.
Rumusan Masalah
- Mencari Jenis – Jenis Sistem Operasi jaringan !
- Mencari perbedaan dari masing – masing Sistem Operasi Jaringan !
- Mencari kelebihan dan kekurangan Sistem Operasi Jaringan !
Tujuan
- Untuk Mengetahui Jenis- Jenis Dari Sistem Operasi Jaringan
- Untuk Mengetahui Perbedaan Dari Masing – Masing Sistem Operasi Jaringan
- Untuk Mengetahui Kelebihan Dan Kekurangan Sistem Operasi Jaringan
BAB II
PEMBAHASAN
Jenis – Jenis Sistem Operasi Jaringan
- Sistem Operasi 32-bit dan 64-bit
- Sistem Operasi Desktop
- Sistem Operasi Jaringan
- Sistem Operasi terbuka
- Sistem Operasi tertutup
Perbedaan Dari Sistem Operasi Jaringan
- Sistem operasi 32-bit hanya mampu menerima RAM maksimal 4 GB, sedangkan
sistem operasi 64-bit mampu menggunakan lebih dari 128 GB RAM. - Sistem operasi jaringan, Network Operating System (NOS), didesain untuk dapat
melayani user dalam jumlah besar untuk berbagai keperluan dan banyak digunakan
pada perusahaan berskala besar. - Sistem Operasi desktop Mendukung penggunaan oleh satu orang user dan Berbagi file dan folder dalam jaringan kecil dengan keamanan minimal
- Sistem Operasi Close Source (Proprietari) Sistem operasi proprietari merupakan sistem
operasi yang dikembangkan secara internal oleh seseorang, perkumpulan ataupun
perusahaan. - Sistem Operasi Open Source (Terbuka) Sistem Operasi Terbuka merupakan sistem
operasi yang kode programnya dibuka untuk umum sehingga dapat dikembangkan oleh
yang lainnya.
Kelebihan Dan Kekurangan Sistem Operasi Jaringan
Kelebihan Sistem Operasi 64 Bit
- Salah satu keuntungannya kita menggunakan sistem operasi versi 64-bit misalnya saja sistem operasi Windows 7 64-bit adalah kita bisa memaksimalkan penggunaan memori
Kekurangan Dari Sistem Operasi Versi 64-Bit
- Terletak pada aplikasi yang akan kita instal, dimana biasanya ada beberapa sotware yang hanya dapat dijalankan pada Windows 32-bit saja.
Kelebihan Sistem Operasi 32 Bit
- Lebih banyak software atau perangkat lunak yang support system 32 bit sedangkan untuk 64 bit masih jarang
Kekurangan sistem operasi 32 bit
- Prosesor 32-bit hanya dapat memproses 32 digit sekaligus
Kelebihan Open Source
- Legal
- Penyelamatan Devisa Negara
- Keamanan Sistem
- Keamanan Negara /Perusahaan
- Hemat biaya
Kekurangan Open Source
- Tidak ada garansi dari pengembangan
- Kurangnya SDM yang dapat memanfaatkan open source
- Masalah yang berhubungan dengan intelektual property
- Kesulitan dalam mengetahui status project
- Open Source digunakan secara sharing
Kelebihan Close Source
- Linux gratis. Gratis disini berarti tidak harus membeli lisensi.
- Linux stabil.
- Linux open source. source code yang disertakannya.
- Linux aman (secure). Linux mengimplementasikan standar protocol keamanan yang sangat aman.
- Linux cepat dan jalan terus (keep on running), tidak harus restart saat selesai install aplikasi.
Kekurangan Close Source
- Pengoperasiannya yang Sulit.
- Linux mengeluarkan banyak Distro sehingga membuat user bingung.
- Tidak ada Game Linux berkualitas sama dengan Game Windows.
- Masih Minimnya Dukungan Hardware dan Driver.
- Software Yang Digunakan Tidak Tersedia di Linux.
Kelebihan Sistem Operasi Desktop
- Mendukung penggunaan oleh satu orang user
- Berbagi file dan folder dalam jaringan kecil dengan keamanan minimal
Kelebihan Sistem Operasi Jaringan
- Mendukung penggunaan oleh lebih dari satu user
- Menjalankan aplikasi yang mampu digunakan oleh lebih dari satu user
- Stabil (robust), dimana kecil kemungkinan untuk terdapat error pada program.
- Memiliki tingkat keamanan data yang lebih tinggi dari sistem operasi desktop.
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Jenis – Jenis Sistem Operasi Jaringan ada beberapa macam diantaranya Sistem Operasi 32-bit dan 64-bit, Sistem Operasi Desktop, Sistem Operasi Jaringan, Sistem Operasi terbuka, dan Sistem Operasi tertutup. Dari jenis – jenis system operasi jaringan tersebut terdapat perbedaan dan kelebihan kekurangan nya.
terimakasih atas infonya
ReplyDeletekaca pembesar led