- Pertama masuk ke root mode
- Selanjutnya instalkan paket Openvpn dengan perintah apt-get install openvpn
- Kemudian masukkan perintah cp –R /usr/share/doc/openvpn/examples/easy-rsa/2.0/ /etc/openvpn/ lalu enter
- Lalu cp –R /usr/share/doc/openvpn/examples/sample-config-files/server.conf.gz /etc/openvpn/ lalu enter
- Selanjutnya untuk masuk ke direktori gunakan perintah cd /etc/openvpn/2.0/ lalu enter untuk mengecek gunakan ls, kemudian masuk ke direktori vars dengan peritah nano vars
- Lalu etit di paling bawah direktori vars seperti pada gambar
- Selanjutnya ketikkan perintah source vars
- Setelah itu ketikkan perintah ./clean-all
- Lalu ketikkan perintah ./build-dh
- Kemudian ketikkan syntax ./pkitool –initca
- Selanjutnya ketik perintah ./pkitool –server server untuk melihat konfigurasi ID-nya
- Lalu untuk client gunakan perintah ./pkitool client
- Kemudian instalkan file server.key,crt.key,ca.key,dh1024,client.key,client.crt dan ca.crt seperti pada gambar
- Kemudian keluar dari direktori 2.0 dengan perintah cd .. lalu mengecek dengan perintah ls
- Selanjutnya ketikkan perintah nano server.conf IP local kita ganti dengan menggunakan IP server atau IP pada Debian
- Terakhir restart dengan perintah service openvpn restart jika sukses maka akan seperti ini
- Untuk mengujinya gunakan WinSCP terlebih dahulu dengan menggunakan host name 192.168.1.1 port 22
user : diva pass : 1234 sesuai dengan user pada debian lalu login - Setelah itu ketikkan chmod 644 /home/diva/client.key untuk membuat file openvpn
- Kemudian kita buat folder openvpn pada user diva, lalu copy file yang ada di /home/diva ke folder openvpn
- Selanjutnya buat file di notepad seperti pada gambar
- Lalu save file pada folder openvpn dengan nama client.ovpn
- Lalu copy file ca.crt,client.crt,client.key, dan client.ovpn ke program file – Openvpn - config
- Selanjutnya buka aplikasi OpenVPN GUI untuk mengujinya
- Lalu klik connect
- Kemudian masukkan username dan password
- Jika berhasil maka hasilnya akan seperti ini
No comments:
Post a Comment